Tuhan.. Maafkan
Kenapa saya lupa, bahwa ia juga sama
Yang pasti banyak kesibukan, pekerjaan dan pikiran
Bukannya mendukungnya
Saya malah membebaninya dengan semua sifat kekanak-kanakan
Maaf bila saya belum cukup pengertian
Maaf bila saya belum cukup berpikiran matang dan bijak
Saya bukan siapa-siapa
Maaf berpikir terlalu jauh
Maaf terlalu lancang dan salah paham dengan kebaikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar